Dalam video tersebut nampak lima siswi SMA sedang melakukan adegan praktek tata cara shalat dengan di selingi tarian dan goyangan pinggul serta diringan lagu Maroon5.
Menurut Muallimin, Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Tolitolou, kelima siswi tersebut sudah dikeluarkan dari sekolah dan kini berurusan dengan pihak kepolisian.
“Mereka semuanya kelas 12/IPS IV. Kasusnya sekarang sudah ditangani polisi,” kata Muallimin seperti dikutip oleh Antara, Jumat (19/4).
Cukup disayangkan karena lima siswi tersebut sebelum nya sudah masuk kelas ujian. Pihak sekolah nampaknya serba salah bagaimana menyikapi masalah tersebut, namun untuk menghindari amarah masyarakat terpaksa pihak sekolah harus mengeluarkan lima Siswi tersebut.
Pupus sudah harapan lima siswi tersebut untuk mengikuti ujian dan lulus SMA. Apakah lima siswi tersbut akan diberi kesempatan untuk mengikuti ujian di lain waktu, kita juga belum tau.
Disaat sebagian Siswa – Siswi lainya harus menunda ujian nasional mereka lantaran distribusi soal ujian nasional uang tidak teratur, lima Siswi ini kehilangan kesempatan untuk mengikuti UN karena bercanda yang kelewatan.
Pelajaran yang bisa kita petik dari peristiwa tersebut, dipikir dan dipilah dulu sebelum bercanda. | uniqpost.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar