Terungkap Bonus Satu Juta Mantan Presiden PKS

Terungkap Bonus Satu Juta Mantan Presiden PKS

Sosok Luthfi Hasan Isaaq mantan Presiden PKS memang sangat luar biasa, walaupun beliau tersangkut kasus suap impor renyah daging berjanggut di Kementerian Pertanian dan telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, namun sosok mantan presiden PKS itu tetap saja tersenyum dan selalu menunjukan angka tiga pada jari tangannya yang ditujukan pada teman-teman pers apabila Luthfi Hasan Isaaq dipanggil oleh KPK, begitu juga disaat selesai pemeriksaan dan kembali pulang kerumah barunya dikawasan manggarai atau tepatnya di Rumah Tahanan Guntur, Luthfi Hasan Isaaq tetap tersenyum dan tak lupa tiga jari tangannya selalu diperlihatkan pada teman-teman pers yang berusaha mewawancarainya.

Simbol tiga jari mantan presiden PKS ini, tentunya menimbulkan tanda tanya besar, apakah itu berarti menandakan bahwa beliau beristri tiga atau bentuk sandi dari yang bersangkutan, bahwa masih ada tiga orang lagi yang bakalan senasib dengan dirinya. Atau mungkin, arti dari tiga jari itu adalah bentuk kepercayaan diri Luthfi Hasan Isaaq, bahwa kasus yang menimpanya, paling-paling hanya dihukum tiga tahun saja, sehingga wajar saja kalau beliau selalu tersenyum, padahal dibalik senyumnya itu mengandung arti yang sangat dalam.

Pemberitaan di tahannya Luthfi Hasan Isaaq, mantan orang nomor satu di PKS itu memang menarik perhatian masyarakat, apalagi mantan presiden PKS, bukan hanya dijerat kasus suap impor renyah daging berjanggut, namun ternyata ada tambahan bonus dengan dijerat pasal pencucian uang oleh KPK. Kondisi ini tentunya membuat pemberitaan Luthfi Hasan Isaaq semakin menarik saja, terutama menarik karena jargon bersih dan peduli itu ternyata cuma isapan jempol saja, ditambah tingkah laku kader PKS yang taqlid buta karena tidak siap menerima kenyataan kalau sang pemimpinnya adalah sosok munafik yang berlindung dibawah panji-panji religius.

Terkait dengan pemberitaan sosok Luthfi Hasan Isaaq, Banyak informasi yang disajikan oleh media cetak maupun elektronik selalu di publikasikan dalam bentuk berita yang layak jual bagi publik, terutama yang ingin mengetahui secara detail, kronologis dari peristiwa kasus suap impor renyah daging berjanggut tersebut, apalagi situasinya sangat pas dengan kondisi kebutuhan pangan masyarakat yang sempat terganggu, akibat mahalnya harga daging di Indonesia yang sudah termasuk kategori harga daging termahal didunia.

Bukan hanya media cetak dan elektronik saja yang memberitakan kasus ini, banyak juga aktifis dunia maya yang juga ikut berpartisipasi dengan berbagi informasi melalui berbagai tulisan atau update status di media sosial online, tak ketinggalan blog gratisan Taman Aspirasi Tumaritis juga ikut-ikutan berpartisipasi menyemarakan suasan dengan berbagi informasi melalui tulisan di blog Taman Aspirasi Tumaritis, terutama tentang kasus suap impor renyah daging berjanggut di Kementerian Pertanian, termasuk juga tulisan terhadap figur sentral dibalik kasus suap ini yakni sosok Luthfi Hasan Isaaq.

Dampak dari tulisan tersebut ternyata sungguh luar biasa, mendadak rangking alexa blog Taman Aspirasi Tumaritis langsung meningkat tajam, Saat ini rangking Alexa Taman Aspirasi Tumaritis sudah berada pada urutan ke 226.210 tingkat dunia dan urutan ke 3.102 tingkat Indonesia, lebih dari itu, Taman Aspirasi Tumaritis juga telah mendapat tambahan bonus sebanyak satu juta pengunjung hasil dari pemberitaan Luthfi Hasan Isaaq mantan Presiden PKS, dan kondisi ini sepertinya akan terus semakin meningkat, seiring dengan banyaknya tulisan di Taman Aspirasi Tumaritis yang terindeks oleh google sehingga berpengaruh sangat besar di pencarian google.

Teriring ucapan terima kasih pada mas Luthfi Hasan Isaaq yang telah memberikan bonus tambahan satu juta pengunjung, Sampai saat ini kami masih menunggu mudah-mudahan dapat bonus tambahan lagi dari mas Luthfi Hasan Isaaq, terutama semakin menariknya informasi tentang kejutan-kejutan baru dibalik tragedi daging empuk untuk kesejahteraan tanpa keadilan bagi masyarakat.

Berita Lainnya :



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Back To Top